Promo Sunat

Minggu, 14 Juni 2009

Seorang Dukun Sunat sedang menyunat seorang pasien yang sudah berumur tua.
Pasien : Mbah tolong saya disunat. Katanya sekarang lagi ada promosi.
Mbah Dukun : Iya, sekarang sedang ada promosi.
Pasien : Minta promosinya yahh...
Mbah Dukun : Bener nih...
Pasien : Loh Mbah! Kok anunya saya bisa
abis begini.
Mbah Dukun : Kan promosinya saat ini "Sunat Sekali Gratis Sunat Sekali Lagi"
Pasien : Edan koe.

Telan Duit

Seorang anak yang tinggal di perumahan kelas mewah berlari menuju ibunya
Sang Anak: Ibu masa sekarang tetangga kita udah miskin.
Ibu : Kamu kata siapa?
Sang Anak: Tadi aku denger masa gara-gara telan duit logam Rp 50,- orangtuanya pada
ribut

Kuncinya Sabar

Sabtu, 13 Juni 2009

Seorang pasien dengan muka lusuh dan keringat bau burket berkonsultasi jodoh dengan Mbah Dukun.
Pasien : Saya Minta istri yang cantik, Mbah!
Mbah Dukun: Itu gampang!
Mbah Dukun: Saya juga minta yang banyak hartanya.
Mbah Dukun: Itu gampang!
Pasien : Terus apa kuncinya?
Mbah Dukun: Kuncinya "kamu harus sabar". Masalahnya ada gak wanita yang cantik dan
berharta mau sama kamu
Pasien : Weiks!

Pusing dan Bingung

Seorang pasien mendatangi kembali Spesialis Dokter Seks setelah berkonsultasi sebulan yang lalu.
Pasien : Dok, saya pusing?
Dokter : Pusing kenapa?
Pasien : Mantan istri saya sudah tidak bisa melayani saya lagi.
Dokter : Itu wajar, karena dia sudah tidak cinta anda lagi.
Pasien : Tidak Dok, mantan istri saya sudah meninggal seminggu yang lalu.
Dokter : Anda harus kawin?
Pasien : Sudah Dok.Kemarin.
Dokter : Kalo begitu kemarin adalah malam pertama anda. Anda sudah ikuti saran saya
sebulan yang lalu agar buka celana sebelum berkencan dengan istri anda.
Pasien : Belum Dok. susah!
Dokter : Kenapa belum? Apa susahnya buka celana.
Pasien : Karena saya pake sarung. Saya bingung bagaimana harus membuka celana.
Dokter : Oneng!

Keturunan Kedelapan

Seorang suami istri sedang berbincang berbincang
Suami : Kamu seharusnya bangga bisa menjadi kekasihku.
Istri : Kenapa harus bangga?
Suami : Aku keturunan dari orang yang paling kaya di Indonesia.
Istri : Terus kenapa hidup kita susah.
Suami : Karena aku keturunan ke delapan. Pada waktu keturunan ke tujuh hartanya
sudah habis dibagi-bagi.
Istri : Sial aku